BERTAMBAH: Bupati FX Yapan menandatangani 25 prasasti pembangunan di Kecamatan Siluq Ngurai, Rabu (2/10/2024)
MEDIAOKE, KALTIM PERS- Alokasi dana kampung (ADK) per tahun menjadi Rp 800 juta sampai Rp 1 miliar jika sebelumnya 150 juta. Demikian penghasilan kepala kampung Rp 5 juta per bulan, sebelumnya hanya 900 ribu.
Hal ini dikatakan Bupati Kutai Barat FX Yapan, kunjungan kerja di Kampung Kaliq, Kecamatan Siluq Ngurai, Rabu (2/10/2024).
Kenaikan ADK menjadi Rp 800 juta sampai Rp 1 miliar per tahun, alasan Bupati, sebagai bentuk mewujudkan visinya. Selain itu, merumuskan dalam pembangunan yang berkeadilan dan merata disetiap kampung. Alasan lainnya, kenaikan dana ADK disesuaikan dengan jumlah penduduk di setiap kampung.
BANTUAN : Bupati FX Yapan menyarahkan bantuan dana pendidikan, termasuk bantuan lainnya di Kecamatan Siluq Ngurai, Rabu (2/10/2024)
Bupati mengingatkan, agar kampung bisa membangun itu sesuai kebutuhan, bukan kepentingan. Jadi kepala kampung harus bekerjasama dengan Badan Permusyawaratan Kampung (BPK), kepala adat, dan masyarakat untuk penggunaan dana tersebut untuk pembangunan kampung. “Pembangunan kampung dengan swakelola bukan proyek,” tegasnya. Sehingga semuanya unsur di kampung bertugas atau bekerja dengan mengedepankan sempekat, gotong royong, dan saling terbuka (jujur).
Demikian pula alasan kenaikan penghasilan kepala kampung se-Kubar, diharapkan dapat semakin semangat dan profesional dalam menjalankan tugasnya. Kemudian, terus berkontribusi positif dalam kemajuan pembangunan dan kesejahteraan masyarakatnya.
Bupati menyampaikan, terima kasih dan apresiasi kepada masyarakat Kubar, khususnya semua masyarakat kampung di wilayah Kecamatan Siluq Ngurai yang sudah mendukung program-program kerja selama ini.
Bupati bersama Edyanto Arkan sudah dua periode menjabat. Yakni 2016-2021 hingga 2021-2024. Meski anggaran setiap tahun disetujui DPRD Kubar. “Namun tidak mungkin mampu selama menjabat menuntaskan semua visinya yakni Kubar semakin adil, mandiri dan sejahtera berlandaskan ekonomi kerakyatan dan peningkatan kualitas sumber daya manusia,” terangnya. Kenapa tidak bisa menuntaskan semuanya. Mengingat, Kubar meliputi 190 kampung ditambah 4 kelurahan dan 16 kecamatan se-Kubar.
FX Yapan atas Bupati dan Edyanto Arkan sebagai Wakil Bupati menyampaikan permohonan maaf selama bertugas banyak kekurangan dan keterbatasan. “Tetapi paling tidak, apa yang telah dilakukan kami berdua (FX Yapan dan Edyanto Arkan) bisa berguna untuk masyarakat banyak,”ucapnya. (adv/yan/KP)
