BERIKAN INFORMASI: Bupati Kubar FX Yapan (tiga kiri) dan Wabup Kubar Edyanto Arkan (dua kiri) disambut di lokasi kegiatan di Lapangan Sepakbola, Kampung Siram Jaya, Kecamatan Bongan, Selasa (1/10/2024).
MEDIAOKE, KALTIM PERS- Jarak tempuh Kecamatan Bongan ke Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara jauh lebih dekat dibandingkan kecamatan lain di Kutai Barat. Saat ini bisa ditempuh jalur darat hanya beberapa jam. Bukan tidak mungkin kedepan, akan ditempuh jauh lebih cepat.
Hal ini dikatakan Bupati Kutai Barat FX Yapan, ketika kunjungan kerja ke Kampung Siram Jaya, Kecamatan Bongan, Selasa (1/10/2024).

Jika akses jalan sudah mulus, maka Kecamatan Bongan merupakan lokasi yang strategis untuk memasok logistik pangan ke IKN. Untuk itu, camat bersama petinggi dan kepala Badan Permusyawaratan Kampung (BPK) se-Kecamatan Bongan harus berkolaborasi menyusun Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) kampung membuat roadmap (peta jalan) untuk kampungnya masing-masing. Ini dilakukan upaya memberikan pasokan logistik ke IKN. Untuk itu, agar infrastruktur berupa jalan yang telah dibangun pemerintah digunakan dan dimanfaatkan secara maksimal. “Apabila terlaksana dengan baik, kita akan melihat kesejahteraan di kampung-kampung wilayah Kecamatan Bongan akan lebih meningkat,” kata FX Yapan.
Salah satu perkebunan membantu kebutuhan hidup, kata dia, masyarakat yang memiliki kebun sawit akan sejahtera. Lahan 2 hektare kebun sawit, maka penghasilannya sekitar Rp 4 juta per bulannya, dengan harga saat ini sekitar Rp2.600 sampai Rp2.800 per kilogram. “Untuk itu agar camat, petinggi dan ketua BPK mendorong masyarakatnya memanfaatkan lahan kosong atau tidak digunakan. Sehingga akan menjadi perkebunan dan pertanian yang bisa menambah penghasilan warga,” harapnya.
Contoh sederhana di Jakarta, memiliki jumlah penduduk sekitar 11 juta lebih jiwa. Namun karena keterbatasan lahan sehingga tidak bisa bercocok tanam. Akhirnya, harus mendapatkan pasokan pangan dari daerah sekitarnya. Salah satunya dari Lampung.(adv/yan/KP)