Muara Pahu, KALTIM PERS – Kepedulian lingkungan dilakukan PT. Bayan Group dengan melakukan restocking atau penebaran ribuan benih ikan di Kawasan Reservat RT 1 Kampung Muara Beloan, Kecamatan Muara Pahu, Kutai Barat (Kubar), Selasa (24/6/2025). Dasar restocking ini, sesuai SK Bupati Kubar Nomor 523.3/K.631/2013 tentang Penetapan Danau Pengentas, Danau Elong, Danau Behafuk dan Danau Hujan Langat sebagai daerah perairan umum yang dilindungi (reservat)
Kegiatan ini dihadiri manajemen PT.Bayan Group yakni Hery Tonapa selaku Kepala Tehnik Tambang (KTT) PT. Fajar Sakri Prima (FSP), Ricardo Simanjuntak Department Head Community Development, Rusly HRD PT FSP, Subhan Section CSM dan Marly Purba KTT PT. BAS Bayan Group. Kemudian hadir pula Berkat David Sinaga, Kepala Bidang Perikanan Tangkap Dinas Perikanan (Diskan) Kubar, Camat Muara Pahu Mauliddin Said dan unsur muspika Muara Pahu.
Kepala Kampung Muara Beloan, Rudy Suhartono memberikan respon positif atas sikap PT. Bayan Group yang telah peduli lingkungan dengan melakukan restocking benih ikan di Kawasan Reservat di Muara Beloan. Langkah ini patut ditiru oleh perusahaan lainnya di Kubar. Karena melalui restocking ini sangat memberikan manfaat besar bagi penghasilan nelayan.
Sangat tepat, jika Muara Beloan menjadikan pilot project (proyek percontohan) perikanan oleh PT.Bayan Group. Karena Muara Beloan sebagai salah satu kampung perikanan terbesar di Kubar memiliki luas wilayah 8.430 hektare dan 95 kawasan rawa, danau dan anak sungai. Kegiatan restocking kedepannya dapat dirasakan oleh warga kampung sekitarnya atau kampung yang bertetangga. “Karena jika banjir maka ikan bisa menyebar ke kawasan kampung tetangga,” kata Rudy Suhartono. Wilayah yang berbatasan dengan Muara Beloan adalah sebelah timur Kampung Tanjung Pagar dan Tanjung Laong Kecamatan Muara Pahu.
Hanya saja, Muara Beloan yang kerap panen ikan melimpah dihadapkan kepada daya serap pasar sangat rendah. Sehingga diharapkan kebutuhan pangan karyawan khususnya PT. FSP dapat berminta dengan BUMKA Muara Beloan. “Kami siap menyupai kebutuhan ikan untuk pangan karyawan PT.FSP,” harapnya.
Menyikapi hal itu, KTT PT.FSP Hery Tonapa memberikan sambutan mewakili PT. Bayan Group menyambut baik usulan Petinggi Muara Beloan terkait bermitra kebutuhan pangan perikanan untuk sekitar 19.000 karyawan PT.FSP. “Ini akan menjadikan masukan kepada manajemen nantinya,” kata Hery yang mengaku baru pertama kali datang ke Muara Beloan. Dengan adanya restocking benih ikan di Muara Beloan ini, kata Hery diharapkan kedepannya dapat berkembang dan memberikan manfaat besar bagi masyarakat.
Hal senada dikatakan Camat Muara Pahu Mauliddin Said, agar restocking perikanan dapat menjadikan penambahan penghasilan masyarakat.
Sementara itu, Kepala Bidang Perikanan Tangkap Diskan Kubar Berkat David Sinaga menyarankan, agar restocking benih ikan di Kawasan Reservat Kampung Muara Beloan dapat dijaga dari ancaman kepunahan. Sehingga kedepannya perlu dibentuk masyarakat kelompok pengawas perikanan. Hal ini dilakukan agar perikanan di Muara Beloan dapat dijaga berkesinambungan dan memberikan manfaat luas bagi warganya. (rud/KP)
