PENYINGGAHAN- Semua kampung di Kubar sudah dibentuk Koperasi Kampung Merah Putih. Gerak cepat (gercap) menjajaki kerja sama usaha dilakukan Kampung Muara Beloan, Kecamatan Muara Pahu dengan mendatangi tiga kampung di wilayah Kecamatan Penyinggahan. Penawaran kerja sama usaha di Kampung Penyinggahan Ilir, Penyinggahan Ulu dan Kampung Minta.
Upaya kerja sama ini akan berlanjut ke kampung lainnya di wilayah Kecamatan Muara Pahu dan kecamatan lainnya.
Petinggi Muara Beloan Rudy Suhartono yang memimpin penawaran kerja sama usaha menyertakan ketua UMKM Muara Beloan Vherra Solita, Sekretaris Kampung Aspian dan Ketua Linmas Muara Beloan Junaidi. “Kami berterima kasih ketiga kampung yang ditemui responnya sangat positif terhadap kerja sama usaha tersebut,” kata Rudy. Kerja sama ini melalui Badan Usaha Milik Kampung (BUMKA) dan kedepannya jika sudah beroperasi melalui Koperasi Kampung Merah Putih.
Usaha yang ditawarkan Muara Beloan berupa kerja sama unit usaha percetakan BUMKA berupa pembuatan baliho, spanduk, stempel, sablon kaos, pembuatan kalender, penjilidan, umbul-umbul, profile kampung, monografi kampung, kop surat, pengadaan alat tulis kantor (ATK), air isi ulang, dan lainnya. “Khusus kerja sama percetakan BUMKA Muara Beloan siap sebagai pihak pengadaan melalui kerja sama BUMKA kampung lain atau Koperasi Kampung Merah Putih,” terangnya. Kelebihan atas kerja sama ini, BUMKA Muara Beloan bisa melalui sistim pembayaran menyusul setelah tersedianya anggaran di pemerintah kampung sebagai mitra kerja sama.
Adapun kerja sama lainnya, BUMKA Muara Beloan menawarkan pengadaan pakan ikan apung/pelet, dan kerja sama UMKM seperti madu hutan, kerupuk, ayam potong, dan usaha home industry lainnya. Kemudian menawarkan kerja sama Kampung Minta, Penyinggahan Ilir dan Penyinggahan Ulu dari hasil pertanian. Seperti jagung, labu, timun, semangka, pisang, dan lainnya. Hasil pertanian bisa barter atau pembelian secara tunai atau cash antara kampung yang bekerja sama. Muara Beloan juga tertarik menjalin kerja sama dengan Kampung Minta seperti gula merah dan gula semut. “Kami pun dari Muara Beloan berminat untuk kerja sama hasil pertanian dari tiga kampung. Dari hasil kerja sama pertanian ini sebagai bahan pembuatan pakan ikan, UMKM dan dijual kembali ke pasar di ibu kota kabupaten,” katanya.
Kedepan, Koperasi Kampung Merah Putih Muara Beloan juga siap menjalin kerja sama pengadaan garam curah untuk bahan pembuatan ikan asin, beras, dan bahan pangan lainnya. Dengan sistim saling menguntungkan.
Tatap muka di Kampung Penyinggahan Ilir dipimpin Petinggi Armansyah didampingi istri selaku Ketua PKK. Menyertakan ketua BPK, Kepala Adat, ketua BUMKA, Ketua PKK dan staf kampung Penyinggahan Ilir di Kantor Kepala Kampung Penyinggahan Ilir, Selasa pagi (27/5/2025).
Kemudian dilanjutkan, siang Selasa, pertemuan di Kantor Kepala Kampung Penyinggahan Ulu diterima petinggi Kusnadi dan istri selaku ketua PKK, beserta Linmas dan Sekretaris Kampung Penyinggahan Ulu.
Berikutnya tatap muka di ruang pertemuan Kantor Kepala Kampung Minta, Rabu (28/5/2025) pagi. Petinggi Minta Subhan didampingi istri menerima kunjungan Muara Beloan. Kemudian menyertakan Ketua BPK, Kepala Adat, Ketua BUMKA, Ketua Koperasi Kampung Merah Putih Minta, tenaga kesehatan, kader PKK, dan staf kampung Minta.
Tatap muka untuk menjalin kerja sama usaha ketiga kampung itu, penuh dengan kekeluargaan. Kemudian diakhiri tanya jawab. Berikutnya, menikmati berbagai menu makan siang disediakan ketiga kampung dan dilanjutkan foto bersama. (rud/KP)
