KUTAI BARAT. Mediaoke.id- Peristiwa Isra Mikraj merupakan perjalan spritual Nabi Muhammad SAW. Yaitu perjalanan dari Masjidil Haram ke Masjid Al Aqsa hingga naik ke langit ke tujuh atau Sidratul Muntaha. Peristiwa Isra Mikraj terjadi sertelah meninggalnya paman Nabi Muhammad, Abi Thalib dan istrinya, Siti Khadijah.
Camat Melak Asrin Surianto menyebutkan, begitu juga pada 2024 ini ada dua momen besar yang akan terjadi. Yaitu, Pemilu Serentak, tanggal 14 Februari 2024 dan Pilkada pada November 2024.
Diharapkan dengan dua momen pemilu ini, dapat mempersatukan bangsa dan tanah air dari perpecahan. Meskipun berbeda pilihan, itu hal yang wajar dalam berdemokrasi. Mari bersama-sama menjaga Kubar, terutama wilayah Kecamatan Melak tetap kondusif,”ujar mantan Camat Muara Pahu, peringatan Isra Mikraj Nabi Muhammad SAW 1415 Hijiriah/2024 Masehi, di Masjid Al Hidayah Melak, Sabtu (10/2/2024). Dengan tema menjaga perdamaian dalam bingkai keberagaman dan penceramah Guru Safrullah.
Dia memohon doa dan dukungan semua lapisan masyarakat untuk bersama-sama memajukan pembangunan di segala sektor. “Pintu kami terbuka lebar menerima kritikan dan saran dalam membangun Melak kedepan,”terangnya.
Sementara itu, Ketua Masjid Al-Hidayah Melak Ahmad Sofyan menjelaskan, peringatan Isra Mikraj ini merupakan salah satu langkah untuk mengambil hikmah dari peringatan yang bersejarah bagi umat Islam. Selain itu, untuk membangkitkan semangat kebersamaan dan persaudaraan sesama muslim dan menjadi sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT, agar selalu diberikan keberkahan.
“Mari kita jadikan masjid ini sebagai wadah untuk saling bersilaturahmi, bermusyawarah dalam mendekatkan diri kepada Allah SWT,”ucapnya.
Dia menambahkan kegiatan ini merupakan agenda rutin yang dilaksanakan setiap tahunnya. “Terima kasih kepada panitia dan masyarakat wilayah kecamatan Melak yang sudah membantu dan mendukung kegiatan ini, sehingga terlaksana dengan lancar dan sukses,”tutupnya. (KP6/humas Pemkab Kubar)
